Digerus Banjir, Jalan Raya Pacitan-Ponorogo Tinggal Separo

Digerus Banjir, Jalan Raya Pacitan-Ponorogo Tinggal Separo
Jalan Raya Pacitan-Ponorogo di Desa Gegeran, Kecamatan Arjosari, Pacitan yang tinggal separuh akibat tergerus aliran Sungai Grindulu. Foto: Muhammad Budi/Radar Pacitan/JPG

jpnn.com, PACITAN - Jalan Raya Pacitan-Ponorogo, Jatim, rusak parah diterjang banjir bandang akibat meluapnya Sungai Grindulu.

Persisnya di Desa Gegeran, Kecamatan Arjosari, jalan provinsi itu ambles separo setelah tergerus aliran sungai terbesar di Pacitan tersebut. Panjang titik amblesnya mencapai 100 meter.

Kondisi itu mengakibatkan pengguna jalan yang melintas dari arah Ponorogo maupun Pacitan tersendat. Karena jalurnya hanya bisa dilalui satu kendaraan.

Polres Pacitan telah melakukan rekayasa lalu lintas dengan menerapkan sistem buka tutup.

UPT Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Jatim wilayah Pacitan telah memasang tong kosong sebagai tanda pembatas.

Untuk penanganan darurat, mereka berencana membuat gorong-gorong dan diuruk untuk memperlebar badan jalan.

‘’Agar tidak semakin mengikis badan jalan rencana mau dipasang bronjong untuk penanganan darurat,’’ kata Kepala UPT Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Jatim wilayah Pacitan, Marijatoel Kittijah kemarin (30/11).

Selain ancaman tergerus aliran Sungai Grindulu, Jalan Raya Pacitan-Ponorogo juga berpotensi terimbas bencana tanah longsor. S

Jalan Raya Pacitan-Ponorogo ambles separo setelah tergerus aliran sungai terbesar di Pacitan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News