Tega Sebarkan Hoaks saat Terjadi Bencana

Tega Sebarkan Hoaks saat Terjadi Bencana
Longsor bebatuan. Foto: JPG/Pojokpitu

jpnn.com, JAKARTA - Para pembuat hoaks memang sudah tak punya hati nurani. Di tengah banyaknya musibah yang terjadi, dia malah menyebarkan kabar palsu tentang bencana baru.

Katanya, terjadi tanah longsor di Dusun Klesen, Desa Kaligesing, Kabupaten Purworejo.

Tiga korban ditemukan meninggal dunia. Adapun tiga lainnya masih tertimbun tanah longsor. Satu di antaranya anak balita.

Di akhir pesan, pembuat kabar palsu itu menyebutkan bahwa sumber informasi tersebut berasal dari pantauan handy talky frekuensi badan penanggulangan bencana daerah (BPBD).

Pesan yang awalnya menyebar lewat aplikasi percakapan itu menjadi viral setelah muncul di Facebook.

Ada yang menyalin naskah informasi tersebut sebagai status dengan disertai gambar longsoran tanah yang menutupi jalan.

Kabar itu pun terdengar juga oleh BPBD Kabupaten Purworejo. Petugas diterjunkan untuk mengecek informasi ke lokasi sesuai dengan nama daerah yang tertulis di pesan.

Yaitu, Dusun Klesen, Kecamatan Kaligesing. Meski sudah mengubek-ubek lokasi, petugas tidak menemukan longsoran sebagaimana informasi yang tersebar.

Warganet diminta tak percaya kabar hoaks soal bencana di media sosial

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News