Tega Sebarkan Hoaks saat Terjadi Bencana

Tega Sebarkan Hoaks saat Terjadi Bencana
Longsor bebatuan. Foto: JPG/Pojokpitu

Huda, seorang petugas piket BPBD Kabupaten Purworejo yang dihubungi Jawa Pos, mengatakan bahwa kabar longsor di Dusun Klesen, Kaligesing, Purworejo, adalah hoaks.

''Sudah ada petugas yang mengecek. Tidak ada kejadian seperti itu. Kabar tidak benar, Mas,'' ucapnya.

Menurut dia, dusun di Purworejo tidak bernama Klesen. Tetapi Klesem. Nama dusun itu sama persis dengan yang terkena banjir di Pacitan.
''Mungkin disama-samakan, Mas. Yang jelas di Purworejo tidak ada,'' tegasnya.

BPBD juga sudah mengeluarkan siaran resmi bahwa kabar bencana longsor tersebut adalah hoaks. Masyarakat diminta untuk tidak menyebarkan pesan terusan itu.

Sayangnya, banyak pengguna medsos yang langsung percaya dengan pesan tersebut. Ada yang bertanya tentang lokasi.

Ada yang menanyakan perkembangan. Ada juga yang mengaitkannya dengan daerah lain. Bahkan, ada yang menuliskan doa.

Pembuat hoaks, tampaknya, sudah mengetahui kapan pesan tersebut sebaiknya disebar.

Sebab, saat ini terjadi bencana di sejumlah daerah. Di antaranya, Gunung Agung di Bali, banjir di Pacitan, dan longsor di Jogja.

Warganet diminta tak percaya kabar hoaks soal bencana di media sosial

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News