Diincar Teroris, Gili Trawangan Diisolir

Diincar Teroris, Gili Trawangan Diisolir
ILUSTRASI. FOTO: Radar Lombok/JPNN.com

jpnn.com - MATARAM – Perayaan tahun baru di Gili Trawangan, Lombok Utara kabarnya diincar jaringan teroris Santoso. Kepolisian Daerah (Polda) NTB pun dibuat panik, apalagi, informasi itu dihembuskan Mabes Polri.

Aparat kepolisian mengepung kawasan wisata andalan NTB. Pasukan dikerahkan untuk mengantisipasi adanya aksi teror yang mengganggu jalannya penyambutan malam tahun baru.

Kapolda NTB Brigjen Pol Umar Septono ikut turun tangan memantau situasi perayaan tahun baru di Gili Trawangan. Ia bersama pasukannya menyambangi bule-bule yang tengah asyik menikmati malam pergantian tahun. Tidak hanya di Gili Trawangan, jenderal bintang satu ini memantau situasi di kawasan wisata Senggigi. Ia mengelilingi lokasi yang disemuti para wisatawan asing.

“Saya keliling malam tahun baru. Gili Trawangan dan Senggigi saya pantau langsung. Karena ada isu aksi terorisme yang mengincar warga asing,” kata Kapolda NTB Brigjen Pol Umar Septono, kemarin.

Selain warga negara asing di Bali, Gili Trawangan memang disebut-sebut daerah incaran jaringan teroris Santoso. Untuk itu, polisi mengisolir pulau nan indah itu.

Setiap kapal yang masuk diperiksa satu persatu. Langkah itu untuk menghindari adanya aksi teroris. Untungnya, hingga malam puncak pergantian tahun tidak ada gejolak yang terjadi atau aksi terorisme.

Selain memeriksa kapal yang bersandar di Gili Trawangan, polisi mengerahkan kapal-kapal patroli perairan. Patroli itu dilakukan sejak 18.30 Wita, Kamis.

“Kami menerima informasi jika Gili Trawangan salah satu target jaringan teroris Santoso selain Bali dan beberapa tempat lain,” kata Umar seperti dilamsir Harian Lombok Pos (Grup JPNN.com).

MATARAM – Perayaan tahun baru di Gili Trawangan, Lombok Utara kabarnya diincar jaringan teroris Santoso. Kepolisian Daerah (Polda) NTB pun

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News