Dikecam soal Rusia, Mr Trump Langsung Ngeles Kayak Bajaj
Kamis, 19 Juli 2018 – 13:31 WIB

Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin bertemu di Helsinki, Finlandia. Foto: Reuters
Dalam kesempatan itu, Trump menyatakan bahwa peretas pilpres AS 2016 belum tentu Rusia. Sebab, ada pihak lain yang juga berpotensi mengacaukan gawe besar tersebut. ”Orang lain juga bisa jadi pelaku,” ujarnya.
Terkait klarifikasi Trump, Chuck Schumer menyatakan bahwa apa yang dilakukan sang presiden justru menjadi bukti kelemahannya. Yakni, dia suka asal ngomong dan kemudian dengan mudah meralatnya.
Tapi, yang lebih membahayakan, klarifikasi itu membuktikan bahwa Trump kalah oleh Putin. ”Dia takut berkonfrontasi langsung dengan Putin,” tegas Schumer. (sha/c6/hep)
Presiden AS Donald Trump berupaya meredam kritik yang bertubi-tubi menghampirinya pasca pertemuan empat mata dengan Presiden Rusia Vladimir Putin
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Yakinlah, Ada Peluang untuk Indonesia di Balik Kebijakan Tarif Donald Trump
- 'Indonesia First’ demi RI yang Berdikari di Tengah Gejolak Dunia
- Gubernur Lemhannas Sebut Kebijakan Tarif Resiprokal Trump Momentum Perkuat Ketahanan Ekonomi
- Pemerintah Klaim Utamakan Kepentingan Nasional dalam Negosiasi Dagang dengan AS
- Menko Airlangga Temui Menkeu AS, Bahas Tindak Lanjut Tarif Resiprokal Trump
- Merespons Kebijakan Dagang Trump, Syahganda Nainggolan: Sikap Independen Indonesia Sudah Tepat