Dilarang Bikin Onar, Crash! Fredi Tebas Hakim hingga Bersimbah Darah
jpnn.com, LABUHAN BATU - Hakim Batubara, warga Desa Pondok Batu, Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhanbatu, Sumut, mendatangi Polsek Bilah Hulu, Sabtu (1/7).
Dia ingin melaporkan kasus penganiayaan yang dialaminya Jumat (30/6) sekira pukul 23.00.
Pria berusia 53 tahun ini mengaku dibacok Jhonson Fredi T, 43, menggunakan parang panjang di kedai tuak di simpang monja Jalan Veteran, Aek Nabara, Kecamatan Bilah Hulu.
Kapolsek Bilah Hulu AKP P Gultom ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.
Menurut Kapolsek, kejadian ini berawal ketika saksi Samuel P, 31, dikejar tersangka terkait masalah penumpang bus.
Saksi lari ke kedai tuak di simpang monja Jalan Veteran Aek Nabara, Kecamatan Bilah Hulu.
“Saat itu pemilik kedai tuak melarang tersangka untuk tidak buat keributan dan tersangka pergi meninggalkan saksi. Sekira 10 menit kemudian tersangka datang dengan membawa sebilah parang panjang dan mendatangi saksi ke kedai tuak yang sama,” ujar Kapolsek, Senin (3/7).
Masih dikatakan Kapolsek, melihat kedatangan tersangka, saksi masuk ke dalam ruangan yang ada di kedai tuak tersebut. Sempat terjadi adu mulut antara tersangka dengan saksi.
Hakim Batubara, warga Desa Pondok Batu, Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhanbatu, Sumut, mendatangi Polsek Bilah Hulu, Sabtu (1/7).
- 2 Lelaki Tua Bertemu di Area Permakaman, Berduel, 1 Meninggal, Ini Motifnya
- Ini Tampang Bule Australia Penganiaya Sopir Taksi di Bali
- Ini Motif Bule Australia Menganiaya Sopir Taksi di Bali
- Dua Bule Amerika Aniaya Pecalang di Bali
- Oknum Dosen di Gorontalo Dilaporkan terkait Penganiayaan dan Pelecehan Seksual
- Pemilik Warung Sate Babak Belur Dianiaya Preman