Dipecat, Siswa Rusak Sekolah

Dipecat, Siswa Rusak Sekolah
Dipecat, Siswa Rusak Sekolah
“Kami hanya sepuluh menit melakukan pengrusakan, kebetulan sore itu hujan deras, terus kami lari,” kata Mat, seraya mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar 16.00 wib, saat kedua siswa yang masih berusia 15 tahun ini pulang dari rumah temannya.

Terkait peristiwa tersebut, Kapolsek Kota Aceh Tengah AKP Raja Gunawana, SH, kepada Metro Aceh mengatakan, penangkapan tersangka sesuai dengan penyidikan pihak kepolisian.“Kami menangkap kedua pelaku secara terpisah. Semenjak kemarin, mereka sempat diinapkan Satu malam di sel Polsek Kota, selanjutnya dipindahkan ke Rumah Tahanan Klas II B Takengon," jelasnya.  Pihak kepolisian juga telah mengirimkan Surat Pemberitahuan Dimulai Penyididkan (SPDP), kepada pihak kejaksaan Takengon.

Atas kejadian kemarin, Kepsek SMAN-2 Takengon Srie Hidanah SPd, saat ditemui Metro Aceh (Group JPNN) mengaku insiden terungkap pada pukul 06.00 WIB. Sebelumnya, katanya, sebulan terakhir memang ada murid dari sekolah ini, yang dikembalikan ke orang tua karena telah melanggar peraturan dan tata tertib. “Unsur mencuri tidak ada, karena pelaku hanya mengobark-abrik ruang lab kimia saja dan memecahkan kaca jendela,” papar Srie.(Yusra-Ron)

Takengon--Dendam akibat dipecat Kepala Sekolah SMAN-2 Takengon, Mat (15) mengajak Luk (15) untuk merusak fasilitas Laboratorium. Kedua sekawan ini


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News