Diperiksa KPK, Bupati Empat Lawang Dicecar soal Sidang MK

jpnn.com - JAKARTA - Bupati Empat Lawang, Budi Antoni Aljufri hari ini (1/11) menjalani pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi kasus suap ke Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) nonaktif, Akil Mochtar. Bupati salah satu kabupaten di Sumatera Selatan itu mengaku dicecar perihal fakta persidangan tentang sengketa hasil Pemilihan Kepala Daerah Empat Lawang di MK.
"Enggak ada masalah. Cuma ditanya fakta persidangan saja. Ya persidangan Pilkada Empat Lawang di MK," kata Budi usai menjalani pemeriksaan di KPK, Jakarta, Jumat (1/11).
Budi yang diperiksa sekitar 10 jam itu menampik dugaan bahwa dirinya memberikan gratifikasi ke Akil. "Enggak ada... enggak ada," katanya.
Selain itu, Budi menampik pernah bertemu dengan Muchtar Effendi, sosol yang disebut-sebut sebagai operator suap buat Akil di wilayah Sumatera. "Enggak ada (bertemu Muchtar)," ujarnya.
Budi keluar dengan dikawal sejumlah pria berbadan tegap. Sempat terjadi keributan antara wartawan dengan pengawal Budi karena para juru warta merasa dihalang-halangi saat melakukan peliputan.
Sementara itu, Juru Bicara KPK, Johan Budi menyatakan belum ada kesimpulan bahwa Budi merupakan pemberi gratifikasi kepada Akil. "Masih didalami," kata Johan.
Johan menjelaskan, Budi masih berstatus sebagai saksi untuk Akil. "Baru hari ini yang bersangkutan (Budi) dipanggil dan dilakukan pemeriksaan sebagai saksi. Jadi belum ada kesimpulan keterlibatan pihak lain sampai hari ini," ujarnya.(gil/jpnn)
JAKARTA - Bupati Empat Lawang, Budi Antoni Aljufri hari ini (1/11) menjalani pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi kasus
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ini Cara Pertamina Mendorong Pekerja Menjadi Role Model Dekarbonisasi
- Ikadin Berikan Sejumlah Masukan ke Pemerintah & DPR Soal RUU KUHAP
- IADO Siap Dukung Kesuksesan Kejuaraan Dunia Sambo Usia Muda dan Junior 2025
- Budayakan K3, Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan Platinum dan 1 Emas di Ajang WISCA 2025
- Setuju RUU Perampasan Aset, Ketum PNKT: Persulit Koruptor Sembunyikan Harta
- Sosok Almarhum Gus Alam, Kader Muda PKB Penggerak Kiai di Jateng