Dirjen Gakkum KLHK Minta Kejujuran Greenpeace soal Video Karhutla di Papua

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) memastikan bahwa soal video kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di konsesi sawit di Papua yang diekspos oleh Greenpeace adalah video tahun 2013.
Hal itu ditegaskan Direktur Jenderal Penegakan Hukum KLHK Rasio Ridho Sani di Jakarta (13/11).
“Investigasi yang diekspos Greenpeace menyebutkan video yang digunakannya itu adalah video tahun 2013,” tegas Rasio yang akrab disapa Roy tersebut.
Baca Juga:
Dirjen Gakkum KLHK mempertanyakan mengapa video investigasi yang dilakukan tujuh tahun yang lalu, baru diekspos sekarang oleh Greenpeace.
“Seharusnya, Greenpeace segera melaporkan bukti video tahun 2013 itu kepada pihak terkait pada saat itu,” tambahnya.
Greenpeace, lanjut Dirjen Gakkum KLHK, seharusnya jujur mengungkapkan hasil investigasinya bahwa pelepasan kawasan hutan untuk konsesi-konsesi perkebunan sawit yang dieksposnya itu diberikan pada periode 2009-2014, bukan oleh pemerintahan periode sekarang.
Baca Juga:
“Misalnya, SK pelepasan kawasan hutan untuk perkebunan yang diberikan oleh Pak Menteri Kehutanan yang dulu kepada PT Dongin Prabhawa, itu adalah SK tahun 2009.”
Apabila Greenpeace memiliki bukti-bukti karhutla seperti kejadian yang dieksposnya sekarang ini, Dirjen Gakkum KLHK menyarankan, lebih baik segera dilaporkan temuan-temuannya itu kepada pihak terkait pada waktu kejadian agar segera bisa ditindaklanjuti.
BERITA TERKAIT
- Selama 29 Tahun, KLHK Sebut Ada Penurunan Luas Hutan 62,8 Persen di Kalsel
- Ditjen Dukcapil Sudah Terbitkan 15 Dokumen Kematian Korban Sriwijaya Air SJ 182
- Rehabilitasi Mangrove, Menteri LHK: Penting Penguatan Koordinasi Kelembagaan
- Tenaga Kependidikan Usia Tua Kirim Surat Terbuka yang Memilukan, Semoga Dirjen GTK Terketuk Hatinya
- Presiden Jokowi Serahkan SK Hutan Sosial, Hutan Adat dan TORA, Begini Perinciannya
- Trenchard: FAO Apresiasi Penurunan Tingkat Deforestasi Indonesia pada Masa Pemerintahan Jokowi