Disarankan Bentuk Densus Antipungli, Bukan Densus Antikorupsi
Minggu, 10 November 2013 – 12:35 WIB
Artinya terjadi pungli Rp 75 miliar perhari. Data Migrant Care menyebutkan, setiap TKI yang melintas di Terminal TKI Cengkarang dipungut biaya troli sekitar Rp 20.000. "Padahal setiap hari ada 800-1000 TKI yang pulang," ujarnya.
Baca Juga:
Dalam pengurusan KIR resminya Rp 87.000, nyatanya masyarakat harus membayar Rp 300 ribu. Begitu juga dalam pengurusan SIM, resminya hanya Rp 110 ribu tapi faktanya masyarakat dipersulit dengan berbagai cara hingga akhirnya terpaksa membayar antara Rp 500 ribu sampai Rp 600 ribu untuk mendapatkan SIM.
"Praktek pungli ini perlu segera diberantas karena tak kalah ganasnya dengan aksi korupsi pejabat pemerintah. Untuk itu perlu dibentuk Densus Antipungli," pungkas Neta. (boy/jpnn)
JAKARTA - Ketua Presidium Indonesia Police Watch Neta S. Pane mengatakan, selain korupsi, di negeri ini aksi pungutan liar (pungli) juga menggila
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pakar Hukum Bilang Begini Soal Jaksa Berperan Jadi Penyidik Kasus Tipikor
- Thariq Halilintar Turut Meriahkan Pameran UMKM Amanah di Suzuya Mall Aceh
- Heboh Densus 88 Menguntit Jampidsus, TNI Buka Suara soal Polisi Militer di Kejagung
- Kemlu Sebut Tidak Ada WNI jadi Korban Longsor di Papua Nugini
- Tingkatkan Produksi Padi, Pemprov Sumsel Segera Optimalisasi Lahan Rawa
- BBPOM Sebut Bromat Berlebih pada AMDK Bahayakan Kesehatan