Diseleksi Ketat, 20 Mahasiswa Jadi Duta Kampanye Disabilitas

Selain berkolaborasi dengan organisasi dan pakar terkait di Korea dan Indonesia, proyek ‘Say Pain!’ akan bekerja sama dengan mahasiswa berbagai perguruan tinggi yang tertarik dengan isu-isu sosial.
"Melalui seleksi ketat, kami memilih 20 duta mahasiswa sebagai 'Daewoong Social Impactor' angkatan ke-2 untuk menyukseskan kegiatan ini," tambah Sengho Jeon.
Mereka akan mengangkat agenda sosial untuk meningkatkan lingkungan medis penyandang disabilitas perkembangan dan mencari solusi dengan pakar lokal, selama lima bulan mulai Juni.
Seluruh Daewoong Social Impactors juga akan mendapatkan beasiswa senilai Rp 7,8 juta per orang.
"Kami butuh gerakan sosial untuk merangkul penyandang disabilitas perkembangan dan meningkatkan kualitas hidup mereka," kata psikolog Tri Puspitarini yang hadir sebagai pembicara dalam peluncuran kegiatan ini. (esy/jpnn)
Sebabnya 20 mahasiswa jadi duta kampanye disabilitas hasil seleksi ketat salah satu perusahaan farmasi
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Mesyia Muhammad
- Daftar FKG UM Surabaya Berhadiah Student Dental Kit, Catat Syaratnya
- Gubernur Jateng Akan Kuliahkan 100 Mahasiswa ke Korea Selatan
- Mahasiswa Merusuh saat May Day, Buruh Demak Dukung Polisi Bertindak
- Kelompok Anarko Dalang Kerusuhan Hari Buruh di Semarang, 6 Mahasiswa Jadi Tersangka
- Tersangka Kerusuhan May Day Semarang Terancam 7 Tahun Penjara
- LSM dan Mahasiswa Dinilai Berperan Penting sebagai Penyeimbang Kekuasaan