Diskon 50 Persen, Hotel Tetap Sepi
Pemda Larang Pesta Tahun Baru di Hotel
Selasa, 29 Desember 2009 – 07:53 WIB
Baca Juga:
Lebih lanjut, pria berkulit putih ini, mengungkapkan, sepinya tingkat hunian di Banda Aceh disebabkan karena warga Banda Aceh lebih suka pergi ke Medan untuk acara Tahun Baru. Hal ini bisa dilihat dari tingkat hunian hotel-hotel di Medan dua minggu sebelum akhir tahun. Padahal, tarif hotel di Medan dinaikkan lumayan tinggi. “Lihatlah, meski harga kamar gila-gilaan di Medan, tetapi dua minggu sebelum tahun baru, pesanan kamar sudah full,” tukasnya lagi.
Pernyataan pengelola hotel itu dibenarkan Juanda (39), warga Lampineng, Banda Aceh. Dia cerita, sudah menjadi kebiasaan setiap akhir tahun, masyarakat yang memiliki rezeki berlebih bakal liburan ke Medan. “Nyari duitnya di Aceh, tetapi buang duitnya di Medan,” ujarnya menyayangkan pemerintah setempat yang tidak memikirkan solusi, sehingga warganya tidak perlu menghambur-hamburkan duit ke daerah lain. Dia berharap pemda tidak banyak mengeluarkan larangan di acara Tahun Baru. (ian,sam/jpnn)
BANDA ACEH -- Harapan menangguk rejeki di pergantian tahun tampaknya tidak bakal terwujud. Para pengusaha perhotelan di Banda Aceh mulai was-was,
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu
BERITA TERKAIT
- Pesawat Terjatuh di BSD, 3 Penumpang Meninggal
- Berkunjung ke Desa Pambotanjara, Mensos Risma Janji Carikan Sumber Air Bersih Terdekat
- Setelah dari Amerika Serikat, Menteri AHY Langsung ke Bali Hadiri World Water Forum
- Pendaftaran CPNS 2024: 5 Hari Dibuka, Sebegini Jumlah Peserta Pilih Instansi, Mengejutkan
- Selamat Jalan Prof Salim Said, Jenazah Dimakamkan di Liang Kubur Sang Ibu
- Anggap Cederai Rasa Keadilan, KMI Desak KPK Tinjau Ulang Kasus Korupsi Lucianty