Ditanya Soal BG, Jokowi: Saya Akan Putuskan, Jangan Ngejar-ngejar
jpnn.com - BOGOR -- Presiden Joko Widodo kembali menegaskan bahwa terkait proses pengangkatan calon kapolri Komjen Budi Gunawan (BG), ia harus menghormati proses-proses hukum yang ada. Proses hukum yang dimaksud adalah proses praperadilan yang diajukan BG.
“Ya semuanya harus dihormati. Tidak mungkin saya mengintervensi kesana. Jadi ya ditunggu,” kata presiden dalam jumpa pers seusai bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, di Istana Bogor, Jabar, Kamis (29/1).
Presiden mengaku menerima banyak masukan termasuk dari Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) dan tim independene terkait pengangkatan calon Kapolri maupun konflik antara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan Polri. Masukan-masukan tersebut, kata Presiden, sudah ditampungnya..
"Masukan inikan banyak sekali, masukan dari tim 9 ada, wantimpres ada, semua sudah saya tampung saya ngerti. Suatu saat saya akan putuskan, jangan ngejar-ngejar," tegas Presiden.
Presiden Jokowi meminta agar publik maupun awak media massa bersabar menunggu penyelesaian masalah KPK dan Polri tersebut.
“Kok tanya kapan. Nantilah. Jadi orang yang sabar,” kata presiden sambil tertawa. (flo/jpnn)
BOGOR -- Presiden Joko Widodo kembali menegaskan bahwa terkait proses pengangkatan calon kapolri Komjen Budi Gunawan (BG), ia harus menghormati proses-proses
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Besok, Presiden Jokowi akan Serahkan 10.323 Sertifikat Tanah Elektronik di Banyuwangi
- Bea Cukai Jalin Komunikasi dengan Perusahaan Penerima Fasilitas di 3 Wilayah Ini
- Pemprov Jateng Terima 55 Ribu Usulan Program dalam Musrenbang 2024
- Tutup MTQ ke-30 Tingkat Provinsi, Penjabat Gubernur Jateng Tergetkan Raih Lima Besar di Tingkat Nasional
- Ahmad Sahroni Dukung Pembangunan Lapas di Babel Guna Mengatasi Over Kapasitas
- HBP ke-60, Ini Terobosan yang Diinginkan Menkumham