Ditanya soal Kasus Sarana Jaya, Anies Baswedan: Yang Penting Semua Warga Jakarta Selamat
jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bungkam saat ditanya awak media mengenai kasus dugaan korupsi di PD Pembangunan Sarana Jaya. Padahal, kasus tersebut diduga kuat berkaitan dengan program DP Nol Rupiah yang merupakan salah satu program prioritasnya.
Ditemui di Gedung DPRD DKI, Rabu (11/3), Anies tidak menjawab satupun pertanyaan wartawan mengenai kasus tersebut. Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu malah berbicara mengenai hal yang tak ada kaitannya dengan pertanyaan.
"Yang paling penting semua warga Jakarta selamat, aman, udah ya begitu dulu yah," kata Anies.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah mengklaim pihaknya belum mendapat informasi soal temuan Bareskrim Polri tersebut.
Karena itu, dia mengatakan tidak bisa menyampaikan komentar apapun terkait hal itu sebelum mendapatkan informasi resmi.
"Kami belum dapat informasi itu, jadi belum bisa berpendapat. Nanti kalau udah dapat info resmi" kata Saefullah.
Sebelumnya, Direktorat Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri mengumumkan penyelidikan kasus dugaan korupsi dan pencucian uang terkait pembelian tanah yang dilakukan PD Sarana Jaya.
Penyidik Bareskrim telah mengirimkan surat panggilan kepada pihak-pihak PD Sarana Jaya untuk dimintai keterangan terkait kasus ini.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bungkam saat ditanya awak media mengenai kasus dugaan korupsi di PD Pembangunan Sarana Jaya.
- Endus Temuan Food Estate, Auditor BPK Minta Rp12 Miliar dari Kementan agar Tutup Mata
- KPK Dalami Aliran Penerima Suap terkait Kasus Korupsi di DPR RI
- SYL Pakai Uang Karyawan Kementan Untuk Bayar Gaji PRT
- Usut Kasus Korupsi, KPK Panggil Sekjen DPR RI Indra Iskandar
- Diminta Maju Sebagai Cagub DKI Lagi, Anies Minta Izin untuk Berpikir
- KPK Menahan Bupati Sidoarjo Ahmad Mudhlor Ali