Diterjang Angin, Heli TNI AD Jatuh di Mapenduma
Selasa, 17 Mei 2011 – 13:17 WIB

Diterjang Angin, Heli TNI AD Jatuh di Mapenduma
Saat ditemui Radar Timika (grup JPNN) di UGD RSMM Timika, Kapten Supriyadi mengatakan bahwa kecelakaan helikopter terjadi pada saat heli sedang landing dan tiba-tiba terhempas lantaran diterjang tiupan angin kencang. Ia sekaligus membantah kabar yang menyebutkan heli jatuh lantaran mengalami gangguan mesin atau sejenisnya.
Baca Juga:
"Saat kami landing dan kaki heli sudah menginjak tanah, tiba-tiba dari kiri belakang berhembus angin kencang, sehingga heli terhempas ke kanan," papar Supriyadi.
Supriyadi juga mengatakan, ketika heli terhempas oleh terjangan angin ke arah kanan, sebenarnya dirinya sudah berusaha untuk menstabilkan heli kembali. Namun, usaha yang dilakukannya tidak banyak membuahkan hasil, sebab heli tetap terhempas dan akhirnya jatuh ke helipad.
Ditegaskan pula oleh Supriyadi, jatuhnya heli penerbad itu bukan karena gagal landing atau kerusakan pada heli maupun kondisi landasan (helipad). Akan tetapi, jatuhnya heli itu murni kecelakaan akibat angin kencang yang muncul secara tiba-tiba.
TIMIKA - Sebuah helikopter milik Penerbangan TNI AD (Penerbad) berjenis H-5105 (Bell-412), terjatuh di Kampung Mapenduma, Kabupaten Nduga, Papua,
BERITA TERKAIT
- Lantik 29 Pejabat, Gubernur Luthfi: No Titip-Titip, No Jastip
- Daftar Tunggu Haji di Sumsel Mencapai 30 Tahun
- Potensi Pidana Menjerat Pengemudi Nissan yang Tabrak Siswa SMA 5 Bandung
- 2.050 Karung Bawang Merah Diselundupkan dari Malaysia ke Bengkalis, Lihat
- 9 Dari 1.497 Jemaah Calon Haji Asal Semarang Batal Berangkat
- Dukung Asta Cita, Pemprov Sumsel Selaraskan Program 3 Juta Rumah dengan Visi Misi HDCU