Djan Faridz Bukan Kandidat Utama di Kursi Menpera
PPP Sodorkan Sejumlah Nama
Senin, 17 Oktober 2011 – 16:01 WIB

Djan Faridz Bukan Kandidat Utama di Kursi Menpera
Selain itu Romy juga menegaskan, PPP tidak ingin menyandera presiden jika hanya mengajukan satu nama saja sebagai kandidat Menpera menggantikan Suharso. Dia menjamin, terpilihnya Djan Farid sebagai Menpera yang diusulkan PPP tidak akan ada konflik kepentingan.
"Kita ada fakta integritas (dengan Djan Farid) agar konflik kepentingan tidak terjadi. Kita jamin tidak ada konflik kepentingan," katanya lagi.
Di sisi lain, soal Presiden menunjuk dan menambah wakil menteri di Kabinet Indonesia Bersatu II, PPP tetap memberikan dukungan untuk peningkatan kinerja presiden di tiga tahun sisa masa jabatannya. Dia berharap, para cawamen yang juga banyak dari luar pejabat karir kementerian bisa bekerjasama dan berbagi tugas.
"Banyaknya wakil menteri, jangan menurunkan kinerja dan hambat proses pengambilan keputusan di kementerian. Tapi, saya berharap terjadi peningkatan kinerja," ujarnya. (boy/jpnn)
JAKARTA - Partai Persatuan Pembangunan ternyata tak hanya mengajukan nama Djan Faridz kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), guna menggantikan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Selidiki Aduan Soal Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Bareskrim Polri Telah Periksa 26 Orang Saksi
- Wamenkumham Bicara soal RUU KUHAP dalam Ranah Penegakan Hukum
- PPPK Berbinar Lihat Saldo Rekeningnya 'Gendut', Pak Topo: Terima Kasih, Presiden Prabowo
- Pegadaian Beri Reward Umrah Bagi Para Agen Hebat
- Mengenal Pola Hidup Sehat Bhikkhu Thudong, Selepas Tengah Hari Hanya Konsumsi Minuman
- TASPEN Dorong Budaya Kerja Aman dan Inklusif Lewat Edukasi Cegah Perundungan