Dokter Muda Terinfeksi Corona di RSPAD Gatot Subroto

Dokter Muda Terinfeksi Corona di RSPAD Gatot Subroto
Sampel virus corona yang diperlihatkan oleh salah seorang dokter. Foto: ANTARA

"Setelah pasien tersebut diperiksa dan di-rontgen, ternyata betul ada foto hasil thorak tersebut, lalu di-swab. Mahasiswa lalu merasa tidak enak badannya. Muncul gejala deman. Lalu dia melakukan swab mandiri di Mikrobiologi FK Universitas Indonesia (UI). Dan hasilnya positif," terang Reviono. 

Mahasiwa tersebut kini menjalani karantina di Wisma Atlet Jakarta. Sebab kondisi klinisnya dalam keadaan sehat. Setelah diketahui positif, tracking dilakukan terhadap lima temannya.

Saat ini, kelima temannya telah dipulangkan ke Solo karena hasil pemeriksaan swab menunjukkan negatif Covid-19. Mereka kini tengah menjalani karantina mandiri selama 14 hari di ruah dinas (rumdin) direktur RS Ortopedi Solo. 

"Sementara mahasiswa yang dirawat isolasi RS UNS kondisi klinisnya sudah membaik. Kami lakukan tes swab setiap dua hari sekali. Namun, hasilnya masih positif. Sehingga masih dirawat di ruang isolasi RS UNS. Virus Covid-19 ini memang bertahan lama di saluran nafas. Ini sudah hari ke-16 masih positif, sehingga penyembuhannya butuh waktu. Bisa dipulangkan jika dua kali tes swab hasilnya negatif," pungkasnya. (rs/rgl/per/JPR)

 

Mahasiswa UNS dinyatakan positif terinfeksi Corona saat praktik dokter residen di RSPAD Gatot Subroto.


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News