Dokumen Penting! Inilah Undangan Menghadiri Rapat yang Melahirkan Sumpah Pemuda

Dokumen Penting! Inilah Undangan Menghadiri Rapat yang Melahirkan Sumpah Pemuda
Selebaran ajakan menghadiri rapat pemuda, 27-28 Oktober 1928. Rapat yang rupanya melahirkan Sumpah Pemuda. Foto: Wenri Wanhar/JPNN.com.

jpnn.com - TANGGAL 26 Oktober 1928 beredar selebaran di seantero Batavia (kini Jakarta). Selebaran itu berupa ajakan untuk menghadiri Kerapatan Pemoeda-Pemoeda Indonesia yang dilangsungkan dua hari berturut-turut, 27-28 Oktober di Weltevreden (Gambir dan sekitarnya).

Merujuk isi selebaran tersebut, agenda meliputi:

Hari pertama, malam Minggu, 27 Oktober 1928, di gedung K. Jongelingen Bond, Waterlooplein (sekarang sekitar Lapangan Banteng). Acara dimulai jam setengah delapan sampai setengah dua belas malam.  

Diawali pidato pembukaan oleh Soegondo, ramah tamah dan puncak acara mendengarkan paparan tentang persatuan dan kebangsaan Indonesia yang akan disampaikan oleh Moh. Yamin.

Hari kedua, Minggu, 28 Oktober 1928. Jam 8 pagi hingga 12 siang acara dilangsungkan di Java Bioscop, Koningsplein Noord (sekarang sekitar Monas). 

Agendanya membicarakan soal-soal pendidikan dengan pemateri Poernamawoelan, S. Mangoensarkoro, Djokosarwono dan Ki Hajar Dewantara.

Setelah itu acara dilanjutkan lagi pukul setengah enam sore hingga setengah delapan malam di gedung Indonesisch Clubhuis Kramat 106 (sekarang museum Sumpah Pemuda).

Dimulai dengan arak-arakan gerakan kepanduan, kemudian mendiskusikan gerakan kepanduan dengan pemateri Ramelan.

TANGGAL 26 Oktober 1928 beredar selebaran di seantero Batavia (kini Jakarta). Selebaran itu berupa ajakan untuk menghadiri Kerapatan Pemoeda-Pemoeda

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News