Dorong Asumsi Kemiskinan dan Kesenjangan Masuk Asumsi APBN
Misbakhun Ingatkan Pemerintahan Jokowi Tak Obral Surat Utang Lagi
Jumat, 23 Januari 2015 – 00:22 WIB
Politikus yang dikenal sebagai inisiator hak angket kasus Bank Century itu lantas menyodorkan konsep tentang kesepakatan utang antar-pemerintah (government to government) atau lembaga multilateral. Hal itu penting demi mendongkrak kepercayaan negara lain terhadap Indonesia.
"Kita tidak perlu lagi berebut uang di pasar dengan pihak swasta. Tapi kita kembali kaji orientasi kita menjadi sebuah G to G loan agreement dengan lembaga multilateral sehingga kita bisa mendapatkan kepercayaan yang lebih masuk akal dalam posisi sebagai negara berdaulat, negara besar, yang mempunyai kekayaan begitu melimpah," cetusnya.(fat/jpnn)
JAKARTA - Anggota Komisi XI DPR M Misbakhun memuji Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (RAPBNP) 2015 yang diusulkan pemerintahan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Upaya Tim Pembina Samsat-Jasa Raharja Tingkatkan Kepatuhan Bayar Pajak Kendaraan Bermotor
- PropertyGuru Indonesia Property Awards ke-10 Antisipasi Pertumbuhan Positif di Sektor Properti
- Pertamina Sebut Pertamax Green 95 Bukan untuk Menggantikan Pertalite
- Dukung Program Pemerintah, Arsari Tambang Resmi Bangun Pabrik Hilirisasi Timah
- Pembiayaan Porsi Haji Plus Pegadaian Bikin Perjalanan Haji jadi Lebih Terencana
- Semarak Pembukaan Megabuild dan Keramika Indonesia