Dosen Bejat, Sangat Bejat! Remas-remas Anunya Bocah SMP

Dosen Bejat, Sangat Bejat! Remas-remas Anunya Bocah SMP
Dosen Bejat, Sangat Bejat! Remas-remas Anunya Bocah SMP

Selasa (30/6) sekira pukul 21.00 Wita malam lalu, tersangka resmi menjadi tahanan Polres Kutim.

Diberitakan sebelumnya, AS yang juga pengacara itu diamankan anggota Polsubsektor Teluk Pandan lantaran kepergok mencabuli Bunga. Korban bersama ibunya--sebut saja SA--melapor ke Polsubsektor Teluk Pandan.

Tak hanya melaporkan pelaku ke polisi, ibu korban yang kesal sempat melayangkan bogem mentah ke wajah pelaku. Akibatnya, pelaku sempat tumbang dan dilarikan ke RSUD Taman Husada Bontang, sebelum akhirnya dikirim ke Polres Kutim.

Informasi yang dihimpun, Jumat sekira pukul 04.00 Wita usai sahur, tersangka berdalih akan mengobati korban yang katanya keputihan. Setelah itu, korban disuruh menanggalkan pakaiannya. Dan selanjutnya terjadi aksi bejat.

Korban yang merasa dipaksa dan tidak terima dengan kejadian itu lantas berkirim pesan singkat kepada ibunya. Sang ibu pun langsung mendatangi rumah pelaku. Dia pun melihat korban yang tanpa busana, satu kamar dengan pelaku yang hanya mengenakan sarung dan meraba-raba.

Tanpa ba-bi-bu, bogem mentah pun melayang. Pelaku yang terkena diabetes sejak 2005 lalu tumbang dengan bibir dan hidung berdarah. Selanjutnya, korban dan ibunya melapor ke Polsubsektor Teluk Pandan.

Dari pengakuan korban, ternyata kejadian itu bukanlah yang pertama. Korban yang masih SMP itu mengaku sudah pernah dilecehkan sebelumnya.

Kabarnya, pelaku pernah menjadi pengacara orang tua korban. Karena sudah saling kenal, makanya orang tua korban merasa tidak khawatir jika anaknya pergi ke rumah pelaku. Beberapa saat kemudian, giliran pelaku yang melaporkan ibu korban atas kasus pemukulan. (*/drh/gun)

SANGATTA - Akibat mencabuli bocah, sebut saja Bunga (13) yang merupakan anak bekas kliennya, dosen salah satu universitas terkemuka di Bontang inisial 

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News