Dosen dan Mahasiswa Psikologi Dikerahkan untuk Trauma Healing

Dosen dan Mahasiswa Psikologi Dikerahkan untuk Trauma Healing
Dosen dan Mahasiswa Psikologi Dikerahkan untuk Trauma Healing
JAKARTA - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPP&AP) segera mengerahkan para dosen dan mahasiswa fakultas  psikologi yang berasal dari beberapa perguruan tinggi negeri (PTN) dan perguruan tinggi swasta (PTS) untuk memberikan trauma healing (penyembuhan dari rasa traumatik) kepada para pengungsi atau korban letusan Gunung Merapi.

"Program trauma healing akan kita lakukan mulai Senin depan," terang Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Linda Amalia Sari Gumelar usai acara "Seminar dan Talkshow tentang Pengenalan dan Deteksi Dini Kanker Payudara Untuk Masyarakat Umum" di Jakarta, Selasa (9/11).

Beberapa perguruan tinggi yang ditunjuk, antara lain Universitas Gajah Mada (UGM), Univeristas Islam Indonesia (UII), Universitas Indonesia (UI), Universitas Negeri Surakarta (UNS) dan Universitas Diponegoro (Undip).

Linda menjelaskan, program trauma healing tersebut diharapkan dapat menghilangkan trauma warga yang terkena dampak letusan Gunung Merapi dan mengembalikan semangat mereka khususnya bagi perempuan dan anak-anak. Menurutnya, anak-anak dan perempuan merupakan kelompok yang paling rentan yang sangat membutuhkan penghilang trauma.

JAKARTA - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPP&AP) segera mengerahkan para dosen dan mahasiswa fakultas  psikologi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News