DPD Harap Konflik Di Timika Lekas Berakhir

DPD Harap Konflik Di Timika Lekas Berakhir
Pertemuan DPD dengan manajemen serta serikat pekerja PT. Freeport Indonesia. Foto: dok.humas

Selanjutnya, Nono mengingatkan semua pihak untuk menjaga agar konflik tidak terus berlanjut, karena berkewajiban menjaga persatuan di era masing-masing untuk diserahkan ke generasi selanjutnya.

"Potensi untuk pecah dan berkonflik itu besar, karena perbedaan kita banyak,dari bahasa, budaya, agama dan suku bangsa. pemersatu kita adalah pancasila," imbuh Nono.

Menanggapi kedatangan DPD RI untuk membantu konflik PT.Freeport Indonesia, tokoh masyarakat sekaligus penasihat senior PTFI Michael Manufandu mengapresiasi kedatangan DPD RI.

"DPD RI datang langsung memimpin rapat dengan SPSI dan juga Freeport, ini sangat luar biasa, kami apresiasi pertemuan yang berlangsung secara aman dan kondusif, DPD RI tidak hanya nato (no action talk only). DPD datang semua langsung dilakukan, " kata Manufandu.

Manufandu juga berpesan agar menghindari perbedaan pendapat dan masalah yang ada harus segera diselesaikan.

"Kita hindari perbedaan-perbedaan dan junjung kebersamaan. Kehadiran lembaga pemerintah melihat konflik ini sebagai hal yang harus diselesaikan," ujarnya.

Kesan senada juga disampaikan oleh perwakilan SPSI PTFI Abraham Tandi Datu yang sangat senang dengan kehadiran langsung DPD RI di Timika, setelah mereka mengadu ke Pimpinan DPD RI beberapa waktu lalu.

"K emana lagi kami mengadu, kami beranikan diri ketemu pimpinan DPD. Kami terharu DPD datang ke papua untuk menemui kami, semoga ke depan semakin baik, khususnya dalam hubungan industrial," tuturnya. (Adv/jpnn)


Wakil Ketua dan Anggota Dewan Perwakilan Daerah mengadakan acara coffee morning dengan manajemen PT.Freeport Indonesia (PTFI), Serikat Pekerja di


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News