DPD RI: Presiden Harus Segera Mengatasi KLB di Asmat

DPD RI: Presiden Harus Segera Mengatasi KLB di Asmat
Anggota DPD RI, Mervin Sadipun Komber yang juga Ketua BK DPD RI, Mervin Sadipun Komber (kanan) bersama Anggota DPD RI dari Jawa Barat, AA Oni Suwarman di Gedung DPD RI, Jakarta, Rabu (17/1). Foto: Friederich Batari/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) mendesak Presiden Joko Widodo harus segera mengatasi Kejadian Luar Biasa (KLB) Campak dan gizi buruk di Kabupaten Asmat, Papua. Dampak tragedi kemanusiaan tersebut telah merenggut nyawa sedikitnya 61 orang di wilayah Provinsi Papua itu.

“Kami minta pak Jokowi segera mengatasi KLB di Asmat. Presiden harus memerintahkan jajarannya terjun ke lapangan,” tegas Anggota DPD RI dari Provinsi Papua Barat, Mervin Sadipun Komber di Gedung DPD RI, Senayan, Jakarta, Rabu (17/1/2018.

Menurut Mervin, Menteri Sosial yang baru Idrus Marham harus segera bertindak bersama kementerian lainnya untuk mengatasi persoalan sosial dan kesehatan di Asmat, Papua.

Mervin yang juga Ketua Badan Kehormatan DPD RI ini mempertanyakan keberadaan Kartu Indonesia Sehat (KIS) untuk warga di Papua.

“Apakah KIS (Kartu Indonesia Sehat, red) sudah menyentuh orang Papua?” tanya Mervin didampingi Wakil Ketua BK DPD RI sekaligus anggota DPD RI dari Jawa Barat, AA Oni Suwarman.

Mervin menyesalkan tindakan Presiden yang lebih memprioritaskan pada pembangunan infrasrtuktur ketimbang pembangunan dari sisi kemanusiaan.

“Langkah Presiden menggalakkan pembangunan infrastruktur sebenarnya cukup baik tapi jangan sampai lupa pada program yang menyentuh sisi humanisnya,” katanya.(fri/jpnn)


Menurut Mervin, Menteri Sosial yang baru Idrus Marham harus segera bertindak bersama kementerian lainnya untuk mengatasi persoalan sosial dan kesehatan di Asmat


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News