DPR: Bentrok Terjadi karena Kepolisian Batam Lengah
Selasa, 19 Juni 2012 – 13:25 WIB

DPR: Bentrok Terjadi karena Kepolisian Batam Lengah
JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, Pramono Anung Wibowo menegaskan bentrokan antarkelompok di Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau, Senin (19/6) terjadi karena efek dari kurang tegasnya aparat kepolisian dalam mendeteksi, mencegah dan menindak pihak-pihak terkait. Padahal lanjutnya, semua peraturan dan perundang-undangan memerintahkan setiap praktik yang terindikasi menggunakan tindak kekerasan, harus dicegah sedini mungkin oleh aparat terkait. "Tapi ini kan terkesan dibiarkan sehingga pihak-pihak berseteru menempuh cara menurut kemauannya masing-masing," tegas politisi PDI-Perjuangan itu.
"Sama dengan kejadian di daerah lainnya, bentrok antarkelompok dengan mudah terjadi akibat dari kurang tegasnya aparat kepolisian dalam mendeteksi, mencegah dan menindak pihak-pihak terkait," kata Pramono Anung, di gedung Nusantara III, komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Selasa (19/6).
Baca Juga:
Ketika bentrok massal sudah terjadi dan korban berjatuhan, kata Pramono, baru kemudian ada kesibukan yang seakan-seakan memberikan perhatian secara sungguh-sungguh.
Baca Juga:
JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, Pramono Anung Wibowo menegaskan bentrokan antarkelompok di Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau, Senin
BERITA TERKAIT
- PLN IP Berdayakan Penyandang Disabilitas Untuk Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik
- Polisi Temukan Fakta Mencengangkan saat Geledah Rumah Predator Seksual di Jepara
- Dedi Mulyadi Kirim Pelajar ke Barak TNI, Gubernur Jateng Sampaikan Kalimat Menohok
- Nasabah WanaArtha Life Meminta Keadilan dan Berharap Uang Investasi Kembali
- PT Berdikari Siap Perkuat Pasokan Protein Nasional
- Hashim Tegaskan Komitmen Indonesia Untuk Transisi Energi