DPR Desak Polisi Usut Surat Cohen
Jika Terbukti, Pelakunya Harus Diusir dari Tanah Air
Rabu, 02 Februari 2011 – 21:18 WIB
“Atau karena beban mental yang begitu berat akibat pujian, janji hadiah dari petinggi parpol tertentu dan lain-lain,” tambahnya. Menurut wakil rakyat asal Bali ini, sebaiknya surat Cohen ini ditelusuri lebih mendalam. Ini penting, lanjutnya, agar jangan sampai kehormatan bangsa kita diinjak-injak oleh prilaku bandar judi yang bersekongkol dengan oknum pejabat PSSI yang korup.
Baca Juga:
“Bila terbukti benar hukuman untuk pelakunya adalah dicabut kewarganegaraannya dan diusir dari republik ini,” tegasnya. Sebagai anggota Komisi X juga membidangi olahraga, ia meminta kepolisian dan pejabat berwenang menelusuri hal ini. “Bila faktanya mulai terkuak maka kami akan melakukan langkah untuk mendesak proses hukumnya dituntaskan,” ujarnya.
Seperti ramai diberitakan, seseorang yang mengaku bernama Eli Cohen, yang juga mengaku pegawai di Ditjen Pajak, mengirimkan surat kePresiden dan Menpora. Dalam suratnya Cohen menyebutkan adanya skandal suap yang melibatkan dua pengurus teras PSSI untuk megatur hasil pertandingan final leg pertama Piala AFF. Dalam suratnya disebutkan, suap diberikan oleh bandar judi Malaysia.
Dalam suratnya Cohen juga menyebutkan, menjelang laga itu, pengurus PSSI tersebut masuk ke kamar ganti pemain dan memberi instruksi kepada oknum pemain agar mengalah. Dalam laga final leg pertama itu, Timnas Garuda kalah 3-0 atas Tim Malaysia. (sto/jpnn)
JAKARTA - Anggota Komisi X DPR RI, Gede Pasek Suardika berharap surat kaleng yang dikirim oleh seseorang bernama Eli Cohen ke Presiden dan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Juventus Pecat Massimiliano Allegri
- Gebuk Gresik Petrokimia, Megawati Bawa Jakarta BIN Finis Peringkat Kedua di Putaran Pertama Proliga 2024
- Jordan Adams Mengamuk, Dewa United Menang Tipis Atas Borneo Hornbills
- Thailand Open 2024: Indonesia Menempatkan 2 Wakil di Semifinal
- VNL 2024: Cewek-Cewek Jepang Masih Penuh Pesona, Jerman Menderita
- Proliga 2024: LavAni Gebuk Sukun Badak, STIN BIN Dalam Bahaya