DPR: Dewas KPK Harus Kredibel
Menurut Tama, perubahan cara kerja KPK diharapkan tidak menghambat kinerja KPK dalam memberantas korupsi. Selain itu, Tama juga mengatakan KPK harus mewaspadai tren penurunan hukuman bagi para koruptor yang mengajukan kasasi atau peninjauan kembali (PK) ke Mahamah Agung (MA).
“Tantangan KPK ke depan makin berat. Ada tren penurunan hukuman bagi para koruptor yang mengajukan kasasi atau PK. Jika hal-hal ini jadi kebiasaan tentu akan jadi paket yang semakin ramah terhadap pelaku tipikor," pungkasnya.
Turut menanggapi, Ketua Masyarakat Hukum Pidana dan Kriminologi Indonesia yang juga mantan Ketua Panitia Seleksi (pansel) KPK Yenti Ganarsih menuturkan kehadiran Dewas merupakan salah satu cara terobosan agar KPK bisa bekerja lebih baik. Dirinya berpesan agar setiap pihak tidak apriori atau anti terhadap perubahan peraturan.
"Dengan adanya Dewas, suatu pengaturan agar KPK jadi lebih baik. Jika ada masalah di dalam ya memang harus ada evaluasi," ungkapnya.(fri/jpnn)
Kehadiran Dewas merupakan salah satu cara terobosan agar KPK bisa bekerja lebih baik.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Eks Penyidik KPK Minta Nurul Ghufron Mundur karena Terlibat dalam Mutasi ASN Kementan
- Pimpinan KPK Laporkan Albertina Ho ke Dewas
- Datangi Open House Lebaran di Rumah Prabowo, Ketua DPD LaNyalla Sembari Bernostalgia
- Begini Hukuman Dewas kepada Plt Karutan KPK yang Terima Uang Tutup Mata dari Tahanan
- Gambar Komeng
- Komite IV DPD Dorong Penurunan Angka Kemiskinan di Jambi Lewat Pembiayaan Ultramikro