DPR Minta Kapolri Usut Dugaan Ekspor Jutaan APD ke Luar Negeri

DPR Minta Kapolri Usut Dugaan Ekspor Jutaan APD ke Luar Negeri
Ilustrasi petugas medis mengenakan APD penanganan COVID-19. Foto: ANTARA/Hanif Nashrullah

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi IX DPR Emanuel Melkiades Laka Lena meminta aparat penegak hukum memeriksa dan melakukan penindakan terhadap siapa pun yang diduga terlibat dalam persekongkolan meloloskan jutaan alat pelindung diri (APD) produksi Bogor, Jawa Barat yang diduga diekspor ke Korea Selatan.

“Aparat hukum harus memeriksa dan menindak siapa saja yang terlibat dalam dugaan persekongkolan ini,” kata Melkiades kepada JPNN.com, Selasa (7/4).

Politikus muda Partai Golkar yang karib disapa Melki tu sangat menyesalkan munculnya dugaan lolosnya jutaan APD tersebut diekspor ke luar negeri, di tengah pandemi virus corona di Indonesia. Sebab, di dalam negeri masih membutuhkan banyak APD.

“Tindakan ini tidak nasionalis dan tak mencerminkan perasaan kemanusiaan bagi para korban, khususnya terhadap tenaga medis dan tenaga kesehatan Indonesia yang lagi bertarung nyawa di garis depan,” ujar Melki.

Karena itu, politikus dari Nusa Tenggara Timur (NTT) itu meminta Kapolri Jenderal Idham Azis dan jajaran mengusut tuntas persoalan tersebut.

Melki menegaskan, siapa pun yang diduga terlibat harus ditindak tegas supaya menimbulkan efek jera.

“Kami meminta Kapolri mengusut tuntas dan menindak siapa saja yang terlibat sehingga ada efek jera ke depan,” kata Melki. (boy/jpnn)

Kapolri Jenderal Idham Azis diminta mengusut dugaan persengkokolan ekspor alat pelindung diri corona ke luar negeri.


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News