DPR Minta Polri Maksimalkan Anggaran untuk Pendidikan Mental, Ini Tujuannya

DPR Minta Polri Maksimalkan Anggaran untuk Pendidikan Mental, Ini Tujuannya
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Gedung DPR RI, Rabu (24/8). DPR RI kembali menggelar rapat dengar pendapat dengan Polri terkait penggunaan anggaran untuk pendidikan mental personel pada Senin (5/9). Foto: Ricardo/JPNN

Polisi yang tewas ditembak adalah Aipda Ahmad Karnain yang bertugas sebagai Bhabinkamtibmas Desa Putra Lempuyang, Lampung Tengah. 

Aipda Ahmad ditembak di rumahnya, Jalan Merpati, Bandar Jaya, Minggu (4/9) malam. Pelaku adalah Aipda Rudi Suryanto yang menjabat Ps Kanit Provos di Polsek Way Pengubuan, ditangkap 3 jam seusai penembakan.

Komisi III DPR RI saat rapat dapat menerima penjelasan dari Wakapolri atas Pagu Anggaran tahun 2023 yang ditetapkan Kementerian Keuangan sebesar Rp 107.763.101.578.000 dan menyetujui usulan tambahan yang diajukan Rp 23.414.397.860.000 sehingga menjadi Rp 131.177.499.438.000. 

Komisi III akan menyampaikan hasil rapat pembahasan anggaran tahun 2023 untuk disinkronisasi di Banggar DPR RI sesuai dengan mekanisme dan peraturan perundang-undangan. (mrk/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?

DPR RI meminta Polri mengoptimalkan penggunaan anggaran untuk pendidikan mental.


Redaktur & Reporter : Tarmizi Hamdi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News