DPRD Tolak Bahas APBD
Rabu, 19 Desember 2012 – 09:20 WIB
Menurut Fauzi, Sekda Provinsi Jambi akan memfasilitasi DPRD dengan Pemkab Kerinci untuk menyelesaikan penyusunan APBD Kerinci 2013. “Informasinya memang KUAPPAS belum dibahas. Saya kira tidak terkejar lagi kalau baru mau dibahas. Kalau mereka berkeras tidak melakukan pembahasan, ya kita ambil kewenangan,” tegasnya.
Jika penetapan RAPBD Kabupaten kerinci tahun 2013 diambil alih pemprov, nilainya berpedoman kepada APBD yang lama. “Angkanya itu mengacu kepada pengesahan APBD sebelumnya. Kerinci kalau tidak salah Rp 650 Miliar,” sebutnya.
Ditanya lebih lanjut, keterkaitan dengan pilkada yang segera digelar di Kerinci, sementara APBD ditetapkan berdasarkan nilai sebelumnya, Fauzi belum bisa menegaskan. Pilkada diyakini terancam batal dilaksanakan, sebab, jika mengacu pada anggaran sebelumnya, maka anggaran untuk pelaksanaan Pilkada tidak akan ada dianggarkan.
Fauzi mengatakan, hal itu juga patut dipikirkan. Pasalnya, Pilkada Kerinci harus dilaksanakan dan dianggarkan. “Nanti kita lihat, kita dudukkan dengan Pemkab berapa yang disepakati untuk anggaran Pilkada. Yang pasti Pilkada tak bisa ditunda lagi,” tegasnya.(mui)
JAMBI- Pemilihan umum kepala daerah (Pemilukada) Kabupaten Kerinci 2013 nanti terancam batal. Sebab, hingga Selasa (18/12) DPRD Kerinci menolak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 14 Santriwati di Rohil Diduga Keracunan Makanan, 1 Orang Meninggal Dunia
- Kadisdik Riau Diduga Suruh Bawahan Buat Dokumen Perjalanan Dinas Fiktif, Negara Rugi Rp 2,3 Miliar
- Sambut Kedatangan Bhikkhu Thudong, Pj Gubernur Jateng Siap Kawal Perayaan Waisak 2024
- Kadisdik Riau Tengku Fauzan Tersenyum Lebar Saat Akan Dijebloskan ke Penjara
- Jadi Tuan Rumah Asian School Badminton Championship, Jateng Siap Sambut Peserta
- Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Mengevaluasi Pelaksanaan Upsus di Kalsel