Dua Perahu Cepat Tabrakan di Sungai Lalan, Satu Orang Tewas

Dua Perahu Cepat Tabrakan di Sungai Lalan, Satu Orang Tewas
Personel Polairud Polda Sumatera Selatan menunjukkan bekas benturan antara perahu cepat 200 PK Wawan Putra dan Semoga Abadi 04, di Sungai Lalan Muba, Kamis (3/12). Foto: ANTARA/Polairud Polda Sumatera Selatan

jpnn.com, PALEMBANG - Dua perahu cepat yang mengangkut penumpang bertabrakan di Sungai Lalan, Desa Agung Jaya, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, pada pukul 04.30 WIB.

Akibat insiden tersebut, satu orang tewas dan satu orang lagi hilang tenggelam.

Direktur Polairud Polda Sumatera Selatan Kombes Pol Yohanes Sismadi Widodo mengatakan, dua perahu cepat yang bertabrakan itu yaitu 200 PK Wawan Putra dan Semoga Abadi 04, dengan total penumpang berjumlah 16 orang.

"Satu orang meninggal, satu orang hilang, tiga orang luka-luka dan sisanya selamat," ujarnya, saat dikonfirmasi.

200 PK Wawan Putra yang dinakhodai Yanto mengarah keluar ke arah Kepayang dari sisi kanan sungai, tiba-tiba dari arah berlawanan Semoga Abadi 04 memotong jalur sebelah kanan sehingga terjadi tabrakan.

Akibatnya Semoga Abadi 04 ringsek pada lambung kanan, para korban luka pun segera dilarikan ke puskesmas terdekat.

Menurut dia korban meninggal bernama Budi, 44, warga Kepayang Bayung Lencir, Kabupaten Musi Banyuasin, sedangkan korban hilang yakni Irwandi, 36, warga Jalan Fakih Usman,Lorong Prajurit Seberang Ulu I, Palembang.

Sementara tiga korban luka masing-masing Rini, 26, menderita luka benturan di kepala, Fadli, 10, patah tulang, dan Suandi, 40, luka pada dahi kanan.

Dua perahu cepat yang mengangkut penumpang bertabrakan di Sungai Lalan, Desa Agung Jaya, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, pada pukul 04.30 WIB.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News