Duckie Land, Nuansa Baru Dalam Industri Gaming dan Blockchain

jpnn.com, JAKARTA - Duckie Land, permainan metaverse yang mengajak pengguna untuk mengumpulkan karakter bebek, agar bisa melakukan banyak aktivitas, seperti menanam, merakit, memasak, hingga bertarung.
Pemain nantinya bisa menjual bebek virtual dengan uang sungguhan.
Permainan metaverse berbasis blockchain yaitu Duckie Land bisa dimainkan untuk seluruh platform yang tersedia yakni PC, Android, dan iOS.
Pemilik perangkat VR juga bisa menikmati dunia metaverse secara tiga dimensi untuk berkeliling maupun berinteraksi dengan pemain lainnya.
“Duckie Land adalah game play to earn yang akan memberi nuansa baru terhadap industri gaming dan blockchain. Kami memiliki visi sebagai jembatan untuk ke dua dunia tersebut sehingga memunculkan banyak kesempatan kerja bagi masyarakat luas,” kata CEO Duckie Land, Febrian Pottanobu.
Pemain Duckie Land diajak untuk mengumpulkan beragam karakter bebek, pada saat yang sama juga mengumpulkan sumber daya yang dibutuhkan untuk meningkatkan kemampuan bebek, mengembangbiakkan, atau menciptakan item berharga yang bisa dipakai selama permainan atau dijual langsung untuk mendapatkan penghasilan tambahan.
Bebek yang dikumpulkan bisa dipersiapkan untuk menjalankan misi berupa pertempuran dengan musuh atau sesama pemain.
Sebagai permainan metaverse, pengguna bisa memiliki tanah layaknya di kehidupan nyata dimana mereka bisa diatur sekehendak hati.
Duckie Land adalah game play to earn yang akan memberi nuansa baru terhadap industri gaming dan blockchain.
- Pintu Gelar Trading Competition 2025 Berhadiah Rp100 Juta, Yuk Ikutan!
- Mengenal Nonce dan Mining Difficulty dalam Penambangan Bitcoin
- Lampaui Amazon dan Google, Bitcoin Kini Jadi Aset Kelima Terbesar di Dunia
- Sistem PoS Bisa Jadi Masa Depan Blockchain yang Ramah Lingkungan
- Harga Bitcoin Tembus Rp1,56 Miliar, CEO Indodax Ajak Masyarakat Mulai Mengubah Pola Pikir
- Ethereum & USDT Berkontribusi Signifikan pada Pertumbuhan Ekosistem Kripto di Indonesia