Duet SBY - JK Berlanjut

Duet SBY - JK Berlanjut
Duet SBY - JK Berlanjut
Sebelumnya pada acara buka bersama dengan wartawan Minggu (28/9), SBY yang memastikan maju sebagai calon presiden pada pemilihan presiden 2009 mengisyaratkan masih akan berpasangan dengan Wapres Jusuf Kalla. Jika terpilih, inilah periode kedua dan terakhir SBY menjabat presiden. "Sangat mungkin saya berpasangan kembali dengan Jusuf Kalla. Tapi ingat, kita ini masih menuju pemilu legislatif," ujar SBY saat itu.

Ketika ditanya apakah Partai Golkar telah melakukan pembicaraan dengan Partai Demokrat mengenai kemungkinan duet SBY-Kalla? Dengan tegas Kalla mengatakan, Partai Golkar belum membicarakan soal calon presiden sebelum pemilu legislatif.

"Pada waktunya nanti kita putuskan. Saya kira Pak SBY (Partai Demokrat) dan semua partai juga begitu. Kan (pencalonan sebagai capres-cawapres) ada syarat-syarat formal yang baru bisa dipenuhi setelah pemilu legislatif. Misalnya, syarat pendidikan dan syarat persentase suara partai. Kalau tiba-tiba syaratnya tinggi, kemudian tidak dipenuhi, kan harus berusaha dulu memenuhi itu," tegasnya.

Bagaimana bila Golkar mendesak ketua umumnya harus menjadi calon presiden? "Saya tidak ingin berandai-andai. Tapi, Golkar berusaha mencapai hasil maksimal," katanya. Lagi pula, ujar Kalla, mencalonkan calon presiden tidak bergantung pada besar-kecilnya partai. Namun, harus ada syarat-syarat lain. "Jadi, bukan hanya partai yang besar. Saya dan SBY dulu hanya didukung tiga partai yang masing-masing suaranya kurang dari 10 persen," katanya.

JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) secara terbuka menyatakan bakal menggandeng kembali Jusuf Kalla sebagai calon wakil presiden pada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News