Duh, Kebijakan Baru Anies Malah Bikin Kecelakaan Lalu Lintas

Duh, Kebijakan Baru Anies Malah Bikin Kecelakaan Lalu Lintas
Pedagang Kaki Lima menggelar barang dagangannya di trotoar Jalan Kebon Jati, Pasar Tanah Abang, Jakarta, Sabtu (23/12). Banyaknya PKL yang berjualan di trotoar membuat pejalan kaki sulit untuk berjalan. Foto : Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya meminta Gubernur DKI Jakarta mengevaluasi kebijakannya yang menutup jalan di Tanah Abang.

Pasalnya, kebijakan itu malah menimbulkan masalah baru.

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Halim Pagarra mengatakan, sejak penutupan jalan, dia sudah dua kali memantau di lapangan.

Dari pantauannya, ditemukan insiden kecelakaan karena penutupan jalan tersebut.

“Sudah dua kali, malah saya ketemu kecelakaan terjadi antara mobil box dan sedan. Kami selesaikan (tangani) di situ,” kata dia di kantornya, Rabu (27/12).

Kecelakaan terjadi karena adanya perebutan jalur. “Terjadi penghambatan di situ, saling nyerobot jadi tabrakan,” timpalnya.

Untungnya, dari insiden itu tak ada korban jiwa maupun luka. Perseteruan pengemudi juga diselesaikan secara kekeluargaan.

Permasalahan itu, kata dia, akan disampaikan ke Anies.

Polda Metro Jaya kesulitan menangani lalu lintas di Tanah Abang setelah kebijakan baru Pemprov DKI Jakarta.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News