Dukung UKM ke Pasar Global, Kemendag Gelar Klinik Desain di Aceh

Dukung UKM ke Pasar Global, Kemendag Gelar Klinik Desain di Aceh
Direktur Pengembangan Produk Ekspor Kementerian Perdagangan Miftah Farid. Foto: Trade Expo Indonesia

jpnn.com, JAKARTA - Indonesia Desain Development Center (IDDC) memberikan program unggulan berupa klinik desain bagi para pelaku usaha kecil dan menengah (UKM).

Direktorat Pengembangan Produk Ekspor Kementerian Perdagangan (Kemendag) bekerja sama dengan pemerintah Kabupaten Pidie Jaya untuk menyelenggarakan klinik desain ini.

Hal ini dilakukan sebagai salah satu upaya mendorong ekspor produk unggulan di daerah Aceh berupa produk kerajinan dan makanan olehan ke pasar global.

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Didi Sumedi mengatakan klinik desa memberikan fasilitas kepada para pelaku usaha daerah untuk mengembangkan produk unggulan mereka.

"Hal tersebut bertujuan agar produk mereka, khususnya produk kerajinan dan makanan olahan dapat bersaing di pasar global,” kata Didi, Selasa (12/10).

Melihat situasi pandemi Covid-19 yang berangsur-angsur membaik, Didi menilai geliat ekonomi global juga ikut membaik sehingga hal ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin oleh para pelaku usaha untuk meningkatkan daya saing produk lokal.

Dia menegaskan bahwa Kementerian Perdagangan terbuka untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam mengakselerasi pengembangan produk lokal Indonesia.

“Persaingan di pasar global semakin ketat dan dinamis. Kementerian Perdagangan akan terus memberikan pendampingan dan fasilitasi kepada para pelaku usaha sesuai arahan Menteri Perdagangan untuk terus berupaya mendorong ekspor sektor UKM," tutur Didi.

Kemendag mendukung UKM ke pasar global dengan menyelenggarakan klinik desain di Kabupaten Pidie Jaya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News