Dulu Pak Dahlan Mendukung Jokowi tapi kok Sekarang Dibegitukan?

Dulu Pak Dahlan Mendukung Jokowi tapi kok Sekarang Dibegitukan?
SANTAI: Presidium Majelis Wilayah KAHMI Jatim duduk santai di teras rumah Dahlan Iskan tadi malam (28/5). FOTO: EKO PRIYONO/JAWA POS

jpnn.com, SURABAYA - Majelis Wilayah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Jatim ngabuburit bareng Dahlan Iskan di rumahnya kemarin (28/5). Perkembangan ekonomi, politik, hukum, hingga pendidikan, menjadi tema pembicaraan.

Buka puasa bersama tersebut dihadiri Koordinator Presidium Majelis Wilayah KAHMI Jatim Akmal Budianto, M. Sasmito Djati, Zainuddin Maliki, Fauzi Hasyim, dan Qomarudin.

Selain itu, hadir Ketua HMI Badko Jatim Darmawan Putratama serta Kabid Penelitian dan Pengembangan Anggota HMI Badko Jatim M. Rofii Khusnan.

Diskusi sebelum buka puasa bersama itu sangat gayeng. KAHMI Jatim menganggap Dahlan bukan orang lain. Salah satu alasannya, Dahlan pernah aktif sebagai ketua komisariat HMI saat menjadi mahasiswa IAIN di Samarinda.

”Waktu kuliah, pelajarannya sama dengan yang saya pelajari di madrasah. Makanya, saya lebih aktif di pergerakan,” kata Dahlan.

Dalam pertemuan tersebut, KAHMI menyatakan prihatin dengan yang dialami Dahlan. Mereka juga terus mengikuti semua perkembangan kasus mantan menteri BUMN itu. ”Kadang kesalahan administrasi dianggap korupsi,” kata M. Sasmito Djati.

Wakil rektor Universitas Brawijaya itu menambahkan, birokrat terkadang sulit bergerak. Sebab, ketika administrasi rapi saja, mereka kadang masih dituduh melakukan penyelewengan.

Fauzi Hasyim mengajukan pertanyaan santai, tapi cukup serius. ”Dulu Pak Dahlan mendukung Jokowi. Tapi, sekarang dibegitukan. Apa kira-kira penyebabnya?,” tanyanya santai. Mendengar pertanyaan tersebut, Dahlan menanggapinya hanya dengan senyuman.

Majelis Wilayah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Jatim ngabuburit bareng Dahlan Iskan di rumahnya kemarin (28/5). Perkembangan ekonomi,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News