Efisiensi Anggaran, Pemko Batam Pastikan Honorer Aman

Dengan begitu, dia berharap tahun ini seluruh honorer bisa lulus dalam tahapan PPPK, sehingga tidak ada lagi pegawai yang berstatus honorer. "Bisa dibilang tahun ini kesempatan terakhir mereka untuk memanfaatkan seleksi agar bisa lulus jadi ASN," ujar dia.
Sebelumnya, Pemkot Batam, Kepri, melakukan penghematan anggaran sekitar Rp 60 miliar pada 2025 sebagai tindak lanjut kebijakan efisiensi APBN dan APBD.
Jefridin di Batam, Kepri, Senin, mengatakan sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025, setiap pemerintah daerah diminta menekan pengeluaran anggaran.
Meski begitu, dia menyebutkan efisiensi itu masih berproses, mengingat ada satu organisasi perangkat daerah (OPD) yang belum menyampaikan perincian efisiensi anggarannya.
"Sekitar Rp 60 miliar. Masih ada satu OPD lagi yang belum, dan akan didudukkan hari ini," kata Jefridin.
Dia memastikan efisiensi anggaran ini tidak akan mengganggu pelayanan publik, termasuk alokasi untuk tenaga honorer. "Insyaallah tidak mengganggu pelayanan publik. Honorer kita aman. Honorer tidak terdampak," ujar dia. (antara/jpnn)
Pemko Batam memastikan honorer di daerah itu aman seiring dengan adanya efisiensi anggaran.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Gembira, Honorer Non-Database BKN Diusulkan jadi PPPK Paruh Waktu, Daftar Nama Keluar
- Ketua Forum Honorer Bersuara Lantang, Menolak jadi PPPK Paruh Waktu
- Honorer 8 Tahun Bekerja Ikut Seleksi PPPK, Dicoret gegara Tergiur Uang Haram
- Persaingan Ketat Seleksi PPPK Tahap 2, Ini Datanya, Tetap Semangat ya
- Soal Jadwal Pengangkatan CPNS & PPPK 2024, Pak Alim Sanjaya Beri Penjelasan Begini
- Sudah Ada yang Masuk Daftar Hitam, Tak Bisa Daftar CPNS & PPPK