Egy Maulana Dituntut Cepat Beradaptasi dengan Lingkungan

Egy Maulana Dituntut Cepat Beradaptasi dengan Lingkungan
Egy Maulana Vikro bersama ayah angkatnya, Subagja, yang menjadi utusan Kemenpora, di Stadion Lechia Gdansk, Energa. Foto: Kemenpora

jpnn.com, JAKARTA - Eropa, khususnya Polandia benar-benar berbeda budayanya dengan Indonesia.

Egy Maulana Vikri, pemain asal SKO Ragunan Kemenpora yang kini sudah resmi dikontrak klub Polandia, Lechia Gdansk, siap untuk beradaptasi.

"Memang budaya saya di Indonesia dan di sini berbeda. Kehidupan saya berputar drastis, tapi saya dibantu oleh keluarga saya dan saya percaya tidak ada yang mustahil asal bisa berkerja keras," katanya dalam jumpa pers yang ditayangkan langsung via media sosial, Minggu (11/3) malam.

Karena budaya berbeda dan dirinya dituntut untuk cepat beradaptasi, langkah pertama yang dilakukan Egy adalah dengan belajar bahasa Polandia.

Selama berada di Indonesia, sembari menunggu kontraknya aktif per 8 Juli nanti, pemain 17 tahun tersebut ingin belajar bahasa Polandia lebih fasih lagi.

"Saya bahasa Inggris lumayan bisa, tapi saya harus perbaiki dan belajar bahasa di sini lebih keras lagi," ungkapnya. (dkk/jpnn)

 


Egy Maulana Vikri, pemain asal SKO Ragunan Kemenpora yang kini sudah resmi dikontrak klub Polandia, Lechia Gdansk, siap untuk beradaptasi.


Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News