Ekonomi Tertinggal, Jokowi Minta Fintech Dibangkitkan Lagi
Begitu juga indeks inklusi keuangan yang meningkat dari 67, 8 persen pada 2016, menjadi 76,19 persen di 2019. Angka tersebut menurut Jokowi masih terbilang rendah dibandingkan sejumlah negara Asean lain.
"Singapura sampai 98 persen. Kami masih di angka 70 persen, Malaysia 85 persen, Thailand 82 persen. Kami masih di bawah mereka sedikit," katanya.
Dalam rapat terbatas ini, hadir Menkopolhukam Mahfud MD, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menko PMK Muhadjir Effendy, Mendagri Tito Karnavian, Menkominfo Johnny G. Plate, Menkumham Yasonna Laoly, Menkes Terawan, Menpan-RB Tjahjo Kumolo dan Menteri PPPA Gusti Ayu Bintang Darmayati.
Lalu ada juga Mendikbud Nadiem Makarim, Menteri Sosial Juliari Batubara, Menteri Desa Abdul Halim, Menteri Pariwisata Wishnutama, Menteri ATR Sofyan Djalil, Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki, Kepala BKPM Bahlil Lahadiala, dan Gubernur BI Perry Warjiyo. (tan/jpnn)
Fintech bisa meningkatkan inklusi keuangan Indonesia yang sejauh ini tertinggal dibanding negara lain.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Kunker ke NTB, Presiden Jokowi & Mentan Amran Bersepeda di Lombok
- Presiden Jokowi Senang Produksi Jagung Meningkat di Sumbawa NTB
- Menko Airlangga dan Sekjen OECD Bahas Akselerasi Keanggotaan Indonesia
- Jokowi Bakal Menonton Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Kamar: Menang, Insyaallah
- Menko Airlangga Mewakili Presiden Jokowi Terima Penyerahan Peta Jalan Aksesi dari OECD
- Jokowi Resmikan 5 Inpres Jalan Daerah NTB