El Clasico di Tengah Pandemi, Masih Tetap Ditunggu

El Clasico di Tengah Pandemi, Masih Tetap Ditunggu
Lionel Messi berebut bola dengan Casemiro di stadion Santiago Bernabeu, Madrid. Senin (2/3/2020) dini hari. Madrid berhasil memenangi el clasico dengan skor 2-0. ANTARA FOTO/REUTERS/Juan Medina/pras.

Tampak meyakinkan dengan tiga kemenangan penuh di sesi pramusim singkat, Barcelona memasuki Liga Spanyol musim 2020/21 dengan dua kemenangan telak 4-0 atas Villarreal dan 3-0 kontra Celta Vigo.

Ansu Fati bahkan didapuk sebagai Pemain Terbaik Liga Spanyol untuk bulan September.

Namun, bulan madu Koeman dan Barcelona tak berlangsung lama sebab Las Blaugranas ditahan imbang Sevilla 1-1 jelang jeda internasional awal Oktober.

Sementara catatan 100 persen sudah tergelincir dari tangan, bumbu drama di luar lapangan masih terus bermunculan.

Josep Bartomeu dirundung mosi tidak percaya yang terancam membuatnya dimakzulkan dari kursi presiden Barcelona.

Dalam jeda internasional, Antoine Griezmann tampil gemilang bersama tim nasional Prancis dan melontarkan pujian untuk Didier Deschamps sembari menyindir Koeman, yang dianggap tak bisa memainkannya di posisi yang tepat.

Sesumbar Griezmann bak senjata makan tuan, Koeman memainkannya di belakang penyerang tunggal seperti yang diinginkan, tetapi "pengkhianat" Atletico Madrid itu tak menampilkan performa yang dijanjikan dan Barcelona malah menelan kekalahan perdana mereka dengan skor 0-1 kontra Getafe.

Alih-alih mengkritisi Griezmann, Koeman memilih untuk berusaha menjaga keharmonisan di skuat yang belum lama ditanganinya dan meluapkan kekesalan dengan berlarut-larut membicarakan soal "sikap tak terpuji" yang dilakukan bek Getafe Allan Nyom dalam komentar pascalaga tersebut.

El Clasico ternyata masih tetap ditunggu, meski kondisi seluruh sendi kehidupan saat ini tengah goyah akibat pandemi Virus Corona (COVID-19).

Sumber ANTARA

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News