Elite Koalisi Keumatan Bertemu, Prabowo dan Amien Juga Hadir

Elite Koalisi Keumatan Bertemu, Prabowo dan Amien Juga Hadir
Sejumlah elite partai politik dari Gerindra PAN, PKS, PBB, Partai Berkarya dan Partai Idaman menggelar konsolidasi dengan Persaudaraan Alumni 212 di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (23/7). Foto: Ist for JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah elite partai politik dari Partai Gerindra PAN, PKS, PBB, Partai Berkarya dan Partai Idaman menggelar konsolidasi di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (23/7). Rapat yang berlangsung sejak 19.00 sampai 21.30 WIB itu sekaligus bersilaturahmi dan berdiskusi dengan Persaudaraan Alumni (PA) 212.

Juru Bicara PA 212 Habib Novel Bamukmin mengatakan hadir dalam pertemuan tersebut Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto didampingi sekjen dan waketumnya. Kemudian ada juga Ketua Dewan Pertimbangan PAN Amien Rais dan Sekjen PAN Eddy Soeparno.

“Ada juga sekjen PBB, waketum Partai Idaman. PKS dan Berkarya berhalangan hadir karena padatnya agenda partai,” kata Novel dalam keterangan yang diterima JPNN.com, Selasa (24/7).

Dari pihak PA 212, kata Novel, hadir di antaranya KH Kholil Ridwan (DDII), KH Ahmad Shobri lubis (ketum FPI), KH Maksum Bondowoso, KH Ahmad Maksum Ciamis dan Abah Raud (Adzikra).

Kemudian ada juga Usamah Hisyam (ketum Parmusi), KH Misbahul Anam (GNPF Ulama), Syarwan Hamid, Eggy Sudjana dan Ahmad Mikhdan.

“Dalam pertemuan tersebut mereka saling bertukar pikiran mengenai masalah keumatan dan kebangsaan di antaranya masalah Pertahanan NKRI, PLN, Pertamina, Garuda, dan sebagainya. Ada kesamaan pandangan di antara peserta pertemuan bahwa bangsa ini harus segera diselamatkan, kepemimpinan nasional harus ada pergantian," kata Novel.

Dia menegaskan, persatuan umat harus diikat terus, dengan begitu dalam waktu dekat pihaknya akan mendeklarasikan koalisi partai keumatan.

“Kemungkinan besar partai koalisi keumatan akan mencalonkan Prabowo Subinto sebagai capres dan terus menggodok nama cawapres, merucut pada dua nama," kata dia.

Para peserta pertemuan Koalisi Keumatan bersepakat bahwa bangsa ini harus segera diselamatkan, kepemimpinan nasional harus ada pergantian.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News