Endik Kaget Saat Mengisi BBM Didatangi 3 Orang Mengaku Polisi, Minta Uang Damai

Endik Kaget Saat Mengisi BBM Didatangi 3 Orang Mengaku Polisi, Minta Uang Damai
Kepala Polres Blitar AKBP Adhitya Panji Anom saat gelar perkara di Mapolres Blitar, Jawa Timur, Jumat (8/10/2021). Foto: ANTARA Jatim/ HO-Polres Blitar

Salah satu dari tiga warga Surabaya itu mengatakan dalam bahasa Jawa agar saksi ikut ke polres dan langsung dijawab oleh saksi laporan dahulu kepada majikannya.

Salah satu dari tiga orang tersebut berkomunikasi lewat telepon seluler dengan majikan saksi, warga Desa Tambakrejo, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar.

Dalam komunikasi itu, pelaku mengaku sebagai anggota polisi dan meminta uang Rp5 juta.

Namun, hal itu ditawar sehingga disepakati uangnya Rp3 juta yang kemudian ditransfer melalui ATM di sekitar Desa Tambakrejo, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar.

Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian, kemudian melaporkan hal itu ke Mapolres Blitar untuk penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut.

Polisi yang mendapatkan aduan ini langsung bertindak dan berhasil membekuk tiga pelaku di Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar.

Selanjutnya, ketiganya dibawa ke Mapolres Blitar untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Kapolres menegaskan bahwa modus pelaku menakut-nakuti korban dan mengaku sebagai petugas dari polres, kemudian meminta uang damai agar informasi tidak berlanjut.

Aparat kepolisian menangkap tiga orang yang mengaku anggota polisi melakukan pemerasan saat korban mengisi BBM.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News