Endus Adanya Pembeking Judol, DPR Minta Pemerintah Tak Berikan Perlindungan
jpnn.com, JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengendus adanya pihak yang membekingi judi online. PKS meminta pemerintah tidak setengah hati dalam memberantas judi online yang kian meresahkan seluruh lapisan masyarakat Indonesia.
"Pemerintah itu sebetulnya tahu siapa yang backing itu. Supaya judi online itu tidak ada lagi terutama backingnya harus dimusnahkan," kata Anggota DPR Fraksi PKS M. Nasir Djamil, Kamis(10/10).
Selain itu, pemerintah juga diminta menutup jaringan judi online hingga ke akarnya. Sebab, jaringan judi online cukup mudah masuk ke Indonesia.
"Jaringannya ada di luar Indonesia, seperti selama ini disebut di Kamboja dan sebagainya. Jadi, jaringannya harus di-block seperti di negara lain," ucapnya.
Ia menambahkan pemblokiran situs judi online bukanlah langkah yang tepat, tetapi harus dimusnahkan bekingnya.
"Diblokir hidup lagi, begitu. Karena yang namanya orang yang mencari uang dengan segala bentuk kejahatan itu selalu lakukan itu," kata dia. (tan/jpnn)
Pemerintah diminta untuk menutup seluruh jaringan judi online hingga ke akar-akarnya.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Bersama Koalisi Pemerintah, PKS Makin Kukuh Melayani & Membela Rakyat
- Pendiri CSIS Sebut Pemerintahan Prabowo Perlu Dinilai Berdasarkan Pencapaian Nyata
- PKS Instruksikan Kader di Pos Menteri & Kepala Daerah Menyukseskan Program Prabowo
- Propam Pastikan 1.205 Personel Polda Jateng Bebas Narkoba dan Judol
- Aboe Bakar: Kepala Daerah dari PKS Harus Selaras dengan Prabowo
- PPATK Apresiasi Kinerja Pemerintah dan Polri dalam Penindakan Judi Online