Erick Thohir Bantu Jaga Budaya Leluhur Bengkulu, Warga Terharu
Kehadiran sanggar yang dihuni kurang lebih 50 anggota dan rata-rata terdiri dari anak- anak muda asli Kepahiang mendapat apresiasi dari sejumlah lapisan masyarakat.
Itu dapat terlihat dari antusias masyarakat yang hadir setiap metamorfosa mengikuti sejumlah perlombaan di tingkat sekolah maupun tingkat kabupaten dan provinsi, diantaranya festival dan lomba seni siswa nasional (FLS2N) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Dalam setiap penampilan yang akan dipertunjukan, diakui Rithma, dirinya selalu diawali dengan melakukan riset terlebih dahulu, seperti mendatangi para tetua-tetua adat yang masih ada untuk mendapatkan informasi seni tari asli yang dimiliki suku Rejang untuk kemudian dibuatkan koreografinya. Salah satunya, seperti penampilan tari parang.
Diakuinya, di tahun 2022 nanti pihaknya akan melakukan riset dan observasi kembali terhadap budaya lain yang ada di daerah ini, seperti seni atau tradisi Rejang Purba yang nantinya akan dikreasikan dengan tari dan teater. Dengan begitu, bisa menjadi sajian terbaik kami seperti tari parang.
"Dan itu menjadi karakter dari sanggar kami, kami juga lebih banyak menggunakan simbol-simbol sebagai properti pendukung pementasan," ucapnya.
Irawan (29), Ketua Sanggar Ruang Rupa Metamorfosa mengaku keberadaan bangunan ini membuat semangat latihan kembali lagi.
Terlebih, ketika beberapa tahun kemarin diselingi pembatasan kegiatan sosial akibat meningkatnya penyebaran virus Covid-19 yang merambah setiap daerah di Indonesia.
Kini, dengan dibangunnya tempat latihan tentu telah menghilangkan dahaga teman teman yang sejak lama menantikan memiliki sanggarnya sendiri.
Yayasan Erick Thohir dengan program social healing, hadir membantu pembangunan sanggar di Dusun Kepahiang, Bengkulu
- HUT ke-44 Dekranas, Parade Mobil Budaya Pecahkan Rekor MURI
- Setia Melestarikan Seni Budaya, Rina Ciputra Raih Penghargaan Nusantara Awards 2024
- Korban Hilang di Sungai Mukomuko Meninggal, Satu Orang Belum Ditemukan
- Sajikan Tayangan Budaya, Indonesiana.TV Sabet Penghargaan
- Dinkes Kota Bengkulu Mencatat 42 Kasus HIV Sepanjang 2024
- MNI Gelar Nusantara Awards 2024 untuk Melestarikan dan Memperkuat Budaya Nusantara