Erry Gagal Bertarung di Pilgubsu, Dicky: Karena Permainan

Erry Gagal Bertarung di Pilgubsu, Dicky: Karena Permainan
Papan bunga di sekitaran Kantor Gubernur. Foto : nin/pojoksumut

jpnn.com, MEDAN - Sejumlah papan bunga untuk Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi masih terus berdatangan ke Kantor Gubernur Sumatera Utara hingga tadi siang.

Kiriman papan bunga yang merupakan satu bentuk dukungan moral dari masyarakat kepada Tengku Erry yang gagal maju di Pilgubsu 2018.

Para pengirim mengaku memiliki alasan tersendiri melakukan hal tersebut.

Satu di antaranya adalah Dicky Zulkarnain yang selama ini aktif di beberapa organisasi di Sumut.

“Ini ungkapan segala perasaan yang ada, cinta untuk Tengku Erry dengan memberikan dukungan moral. Saya rasa mungkin yang lain juga merasakan hal yang sama dengan saya dan diungkapkan seperti hari ini. Bentuk kekecewaan atas hiruk pikuk politik,” ujar Dicky, Kamis (11/1) kepada Pojoksatu.

“Seperti abang dengan mengirim papan bunga intinya sebagai bentuk dukungan. Meski Tengku gagal (mengikuti Pilgubsu) tetap menang di hati saya juga di hati keluarganya,” lanjutnya.

Dia menambahkan apa yang terjadi pada Tengku Erry saat ini sangat menyedihkan. Sebagai orang tertinggi partainya di Sumut, dia tidak mendapatkan dukungan maju dalam pertarungan Pilkada Sumut. Apalagi, status Erry sebagai petahana.

Selain itu, Dicky juga menilai Tengku Erry bukanlah dari keluarga sembarang.

Sejumlah papan bunga untuk Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi masih terus berdatangan ke Kantor Gubernur Sumatera Utara hingga tadi siang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News