Fabriek Bloc, Bekas Pabrik Jadi Ruang Kreatif Publik

Fabriek Bloc, Bekas Pabrik Jadi Ruang Kreatif Publik
Alih fungsi bekas pabrik seng menjadi ruang kreatif publik, Fabriek Bloc di Jl Prof. Hamka KM 9,5, Padang, Sumatra Barat, Rabu (12/1). Foto: Dedi Yondra/JPNN.com

Lima tahun mati suri, bangunan Tropical Multi Co kini dilirik kembali.

Anak pemilik perusahaan terdahulu yang bernama Edward Kusma berniat memanfaatkan aset bekas gudang seng tersebut.

Dia ingin membuat ruang publik, khususnya untuk anak muda.

"Ruang publik sangat dibutuhkan, pusat kegiatan anak muda, bisa menciptakan lapangan pekerjaan baru, dan meningkatkan ekonomi kreatif," jelas Edward.

Niat tersebut coba direalisasikan oleh Edward bersama M Bloc Group (PT Radar Ruang Riang).

Kemudian tercetuslah ide mendirikan Fabriek Bloc yang diambil dari bahasa Belanda berarti pabrik.

Fabriek Bloc merupakan proyek cipta ruang (placemaking) hasil kolaborasi antara PT Radar Ruang Riang dengan pihak swasta (PT Tropical Multi Co) yang kemudian melebur dalam PT Ruang Fabriek Kreatif dan menjadi bagian dari unit usaha M Bloc Group.

Bekas pabrik seng tersebut akan disulap menjadi ruang kreatif publik sekaligus tempat nongkrong.

Sebuah area bekas pabrik seng terbesar di Padang disulap menjadi ruang kreatif publik bernama Fabriek Bloc.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News