Fadel Disarankan tak Ributkan Jabatan
Jumat, 28 Oktober 2011 – 01:29 WIB
Lebih jauh Rhenald, menuturkan, ketika Indonesia kehilangan Jusuf Kalla, ada harapan yang dibebankan kepada Fadel Mohammad, seorang entrepreneur yang sudah jadi. Namun ketika kemudian Fadel dicopot, masyarakat jadi sakit hati.
“Karena timbul teka teki, ini orang bagus malah digeser? Jadi saya melihat apa yang diucapkan oleh masyarakat lewat sosial media, komentar-komentar di bawah satu berita, itu semua adalah kekecewaan. Kekecewaan karena Pak Fadel justru sedang bergairah, sedang mendobrak, tiba tiba kemudian diganti dengan nuansa yang lebih politis. Itu sangat mengecewakan,” Rhenald menegaskan. (sam/jpnn)
JAKARTA -- Guru Besar Ilmu Manajemen Universitas Indonesia, Rhenald Kasali, menyarankan agar Fadel Muhammad tidak lagi berpolemik soal pencopotan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pemerintah Terus Berupaya Memberantas Judi Online dan Pinjol Ilegal
- Sinkronisasi Data Korban Galodo Sumbar, BNPB: 61 Orang Meninggal
- Uni Irma Apresiasi Respons Cepat Mentan Amran Bantu Petani Korban Galodo Sumbar
- Baru Keluar Lapas, Residivis Sabu-Sabu Ini Ditangkap Lagi
- Irjen Helmy Keluarkan Instruksi, Preman di Lampung Siap-Siap Saja
- TB Hasanuddin Tegaskan Pulau di Indonesia Tidak Boleh Diperjualbelikan