Fadli Zon: TNI Bukan Tukang Gusur

jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengatakan pemanggilan Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama alias Ahok oleh Komisi III DPR merupakan bagian dari pengawasan terhadap proses penegakan hukum. Salah satu isu terbaru dalam ruang lingkup tersebut adalah penertiban lokalisasi Kalijodo dengan melibatkan aparat TNI.
"Selama itu fungsi pengawasan penegakan hukum (tidak masalah), seperti penggunaan TNI sudah sesuai prosedur atau belum. Kita butuh TNI bukan untuk tukang gusur," kata Fadli di gedung DPR, Jakarta, Selasa (8/3).
Fadli menegaskan, TNI dalam tugas pokok dan fungsinya adalah untuk pertahanan negara. TNI seharusnya tidak dilibatkan dalam penggusuran seperti yang dilakukan Ahok.
Ia juga berharap kalau Ahok serius melakukan pemberantasan prostitusi, maka harus dilakukan secara konsisten dan tidak tebang pilih. "Kalau mau melakukan pemberantasan terhadap prostitusi ya jangan tebang pilih, yang di bawah tapi yang di atas dibiarkan, saya kira saudara Ahok tahu lah maksudnya," pungkas politikus Gerindra itu.
Pemanggilan terhadap Ahok oleh Komisi III DPR direncanakan kemarin. Namun agenda itu tertunda karena Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian yang juga diundang masih sibuk mengamankan KTT OKI.(fat/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Waka MPR Lestari Moerdijat Ungkap Perlunya Identifikasi Masalah Perempuan dengan Tepat
- Bongkar Penyelundupan Benih Lobster, Bea Cukai Batam Cegah Negara Rugi Rp 48 Miliar
- ERIA Tegaskan Pentingnya Peran Pemimpin Dalam Perdamaian Berkelanjutan
- Polda Jabar Tangkap 4 Orang Perusuh Saat Peringatan May Day di Bandung
- Kemenag: 29.288 Jemaah Calon Haji Indonesia Tiba di Madinah
- KPK Periksa Direktur PT Visiland Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan di PT INTI