Fahri Hamzah: Cara Pemerintah Mengelola BUMN Mengkhawatirkan

Fahri Hamzah: Cara Pemerintah Mengelola BUMN Mengkhawatirkan
Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah pada acara Halalbihalal Tahun 1439 H Ikatan Keluarga Samawa (IKS) Pulau Lombok di Mataram, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (21/7/2018). Foto: Humas DPR

Ia khawatir BUMN dalam masalah besar, mengingat hutangnya lebih besar dari hutang negara. Ditambah lagi, lembaga plat merah itu dijadikan tempat mangkal tim sukses.

“BUMN kini, dikelola tanpa pertanggungjawaban dan menjadi petugas operasi ekonomi komando dengan kewajiban menyiapkan dana bagi kegiatan politik penguasa,” bebernya.

Bahkan, Wakil Ketua DPR Koordinator bidang Kesejahteraan Rakyat (Korkesra) itu menyebut Rini sebagai Menteri BUMN, seenaknya mengeksekusi berbagai kebijakan dan berutang, yang akibanya kemudian menimbulkan banyak masalah bagi BUMN. Padahal, pengelolaan BUMN perlu pengetahuan, dan keberanian untuk mengakhiri dilema BUMN itu.

"Tetapi, kita akan terus melihat BUMN sebagai sapi perah politik, apabila dilema-nya tidak dihentikan. Inilah kekhawatiran kita sekarang di saat bergolaknya BUMN besar PLN, Pertamina, dan lain-lain," pungkas Fahri Hamzah.(adv/jpnn)


Fahri Hamzah menyatakan khawatir dengan cara pemerintah mengelola BUMN terutama setelah DPR membentuk Pansus Angket Kasus Pelindo 2.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News