Fahri Hamzah Sarankan Jokowi Proaktif dekati SBY

jpnn.com - jpnn.com - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menyarankan Presiden Joko Widodo segera Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Menurut Fahri, hal yang perlu ditradisikan adalah presiden menemui rakyatnya, bukan malah sebaliknya.
"Jangan berharap orang meminta bertemu. Jangan dibalik,” ujar Fahri di Jakarta, Minggu (5/2). “Presiden yang merasa urgen ketemu.”
Fahri menambahkan, Jokowi -panggilan beken Joko Widodo- sudah menemui ketua umum semua partai politik kecuali SBY. Padahal, kata Fahri menegaskan, SBY merupakan pendahulu Jokowi di kursi kepresidenan dan menjabat selama dua periode.
"Kenapa dengan SBY yang mantan presiden dua periode dia nggak ketemu. Ketemu saja," ujar politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.
Kalaupun ada pihak yang menghalang-halangi Jokowi sebagaimana tudingan SBY, kata Fahri, maka mantan gubernur DKI itu bisa mengambil jalan pintas. Yakni dengan menelepon langsung SBY.
"Tinggal Pak Jokowi telepon Pak SBY. ‘Pak bisa nggak saya minta ketemu? Bapak ke istana atau saya ke Cikeas’,” tutur Fahri.
Dengan adanya pertemuan berdua, Jokowi dan SBU bisa sama-sama mengklarifikasi dan menghilangkan rasa saling curiga. "Jadi jangan orang lain, harus presiden yang ngomong ke Pak SBY langsung," pungkas Fahri.(dna/JPG)
Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menyarankan Presiden Joko Widodo segera Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Menurut Fahri,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Demokrat Laporkan Ketua Pengadilan Tinggi Sulut ke MA dan Kejagung, Ada Apa?
- Jokowi Lapor Polisi, Roy Suryo: Peneliti Seharusnya Diapresiasi, Bukan Dikriminalisasi