Fakta Mengejutkan! Bapak Ibu, Awasi Selalu Jagoan Kecil Anda

Fakta Mengejutkan! Bapak Ibu, Awasi Selalu Jagoan Kecil Anda
Anak laki-laki. Ilustrasi Foto: Indopos/dok.JPNN.com

Berbeda dengan kasus yang terjadi pada anak perempuan yang lebih sering dilaporkan. 

Tertutupnya kasus kekerasan pada anak laki-laki, menuruutnya, terjadi karena anggapan masyatakat soal karakter laki-laki itu sendiri. 

Seperti maskulin, macho dan sebagainya. Sehingga, jika seorang laki-laki menangis, mengadu, atau merengek akan menjadi tabu. 

”Alhasil anggapan itu yang membuat mereka bungkam baik pada orang tuanya maupun pihak berwajib,” papar pria yang akrab disapa Pri itu. 

Hal itu tentu mengkhawatirkan. Sebab, ancaman bisa saja datang kembali. Dan  paling buruk justru mengenai kondisi psikologis anak sendiri. 

Oleh sebab itu, pemerintah terus berupaya menggandeng semua pihak untuk bisa aware dengan lingkungan terlebih anggota keluarga sendiri. 

Salah satu cara yang tengah disusun adalah penerbitan Peraturan pemerintah (PP) tentang perlindungan khusus anak terhadap kejahatan seksual. 

Pri menjelaskan, PP ini merupakan turunan dari UU Perlindungan anak 2014. Dalam aturan yang tengah digodok itu, akan ada aturan soal kewajiban dari pendidik dan orang tua untuk mengajarkan pada anak soal pendidikan reproduksi dan kejahatan seksual. 

  JAKARTA – Tak banyak yang tahu, bila ternyata anak laki-laki lebih rentan mendapat kekerasan seksual dibanding anak perempuan. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News